Belajar Scuba Diving Open Water Jakarta

Trust Logo

Monday, January 15, 2024

Tips untuk Menyempurnakan Daya Apung (Buoyancy) Anda

Berikut kami sampaikan Tips untuk Menyempurnakan Daya Apung (Buoyancy) Anda. Daya apung atau Buoyancy menurut definisi fisika adalah daya tekan ke atas dari cairan terhadap sebuah benda yang berlawanan dengan massa benda dan efek gravitasi. Dalam konteks penyelaman, SSI (Scuba Schools International) menawarkan program spesialisasi untuk menyempurnakan daya apung, yang sangat penting untuk keselamatan dan kenyamanan saat menyelam.

Kontrol daya apung bisa tampak sedikit menakutkan ketika Anda pertama kali memulai scuba diving. Anda mungkin melihat instruktur Anda melayang dengan mudah di tengah air dan bertanya-tanya apakah itu melibatkan semacam ramuan ajaib yang harus mereka berikan kepada Anda ketika Anda lulus kualifikasi profesional Anda. Tetapi dengan lima tips mudah ini dan sedikit latihan, Anda juga dapat mencapai daya apung yang sempurna. 

Berikut adalah beberapa tips untuk menyempurnakan daya apung:

  1. Lakukan pemeriksaan buoyancy di permukaan air dengan BCD (Buoyancy Control Device) yang dikempiskan sepenuhnya untuk memastikan Anda tidak kelebihan atau kekurangan berat badan.
  2. Sesuaikan diri Anda sedikit demi sedikit. Hindari menambahkan atau mengurangi udara dalam BCD secara berlebihan; lakukan penyesuaian kecil untuk mencapai buoyancy yang netral.
  3. Daftarkan diri anda kursus menyelam di Mazudivers untuk memahami specialty buoyancy.  Mengikuti kursus spesialisasi dapat memberikan Anda pengetahuan dan keterampilan yang lebih mendalam tentang kontrol buoyancy.
  4. Temukan sistem pemberat yang tepat untuk Anda. Setiap penyelam memiliki kebutuhan pemberat yang berbeda, jadi temukan sistem yang paling cocok untuk Anda.
  5. Anda haru membuat diri Anda relaks atau bersantai. Relaksasi membantu mengurangi konsumsi udara dan memudahkan pengendalian buoyancy.

Praktik dan pengalaman adalah kunci untuk menguasai daya apung, jadi teruslah berlatih dan jangan ragu untuk meminta bantuan dari instruktur penyelaman Anda. 


Bahaya Daya Apung Yang Buruk Saat Menyelam

Daya apung yang buruk saat menyelam dapat menimbulkan beberapa bahaya. Berikut adalah beberapa risiko yang terkait dengan daya apung yang tidak terkontrol:

  1. Barotrauma: Ini terjadi ketika penyelam naik atau turun terlalu cepat di dalam air, menyebabkan tekanan yang tidak seimbang pada telinga tengah dan paru-paru. Hal ini bisa menyebabkan kerusakan pada jaringan telinga dan paru-paru, serta risiko emboli gas arteri, yang dapat menyebabkan nyeri dada, kesulitan bernapas, dan masalah neurologis seperti stroke.
  2. Vertigo: Sensasi pusing atau goyah di bawah air dapat menyebabkan disorientasi, yang berbahaya saat menyelam.
  3. Telinga Berdenging (Tinnitus): Tekanan air yang tinggi saat menyelam dapat menyebabkan sensasi tekanan dan rasa sakit di kepala dan telinga, yang bisa berujung pada tinnitus.
  4. Hipotermia: Menyelam di air dingin tanpa peralatan yang tepat dapat menyebabkan hipotermia, yang ditandai dengan menggigil dan penurunan suhu tubuh.
  5. Kontrol Daya Apung yang Buruk: Kontrol daya apung yang buruk dapat menyebabkan penyelam menyentuh atau merusak terumbu karang dan kehidupan laut, serta menghabiskan pasokan udara lebih cepat¹.

Untuk menghindari bahaya ini, penting bagi penyelam untuk mempraktikkan kontrol daya apung yang baik dan selalu menyelam dengan peralatan yang sesuai serta di bawah pengawasan pemandu profesional.

No comments:

Post a Comment

Contact WA